Sejak kecil, kita sering dicekoki ide bahwa untuk jadi sukses, kita harus serbabisa. Di sekolah, nilai harus bagus di semua pelajaran. Di dunia kerja, seolah menuntut kita menjadi manusia super yang bisa everything, everywhere, all at once.
Tapi… apakah benar itu syarat utama untuk sukses?
Eric Barker, dalam bukunya “Mendaki Tangga yang Salah”, justru bilang sebaliknya. Menjadi luar biasa di satu hal seringkali lebih menguntungkan daripada menjadi rata-rata di banyak hal.
Fokus pada Kekuatan
Salah satu pesan paling kuat dari buku Barker adalah kamu tidak perlu sempurna atau ahli di setiap aspek kehidupan untuk meraih puncak. Justru, kekuatanmu seringkali terletak pada keunikan yang kamu miliki.
Daripada berusaha menjadi “lumayan” di banyak bidang tapi tidak menonjol di mana pun, lebih baik fokus menjadi ahli di satu area spesifik. Dengan begitu, kamu bisa membangun keunggulan yang benar-benar membedakanmu dari yang lain.
Barker menjelaskan, di dunia yang kompetitif ini, keunggulan di satu bidang yang spesifik jauh lebih berharga daripada kompetensi rata-rata di banyak bidang.
Melepaskan Diri dari Beban Kesempurnaan
Mengejar kesempurnaan di semua lini itu melelahkan dan seringkali kontraproduktif. Kita punya energi dan waktu yang terbatas. Jika fokus kita terpecah ke mana-mana, kita tak akan pernah bisa menggali potensi diri hingga level keunggulan yang sesungguhnya di satu area pun.
Barker menunjukkan bahwa banyak figur sukses justru merangkul kekuatan istimewa mereka. Mereka berani mengakui keterbatasan dan memilih untuk menginvestasikan seluruh energi pada kelebihan yang membuat mereka unik dan tak tergantikan.
Ambil contoh sederhana: Seorang programmer yang jenius mungkin sangat canggung dalam berbicara di depan umum. Namun, keahliannya dalam coding yang luar biasa jauh lebih berharga. Atau, seorang seniman dengan karya memukau mungkin berantakan dalam urusan administrasi, tapi bakat artistiknya yang langka adalah inti kesuksesannya.
Bagaimana Menerapkan Konsep Ini dalam Hidupmu?
Lalu, bagaimana kita bisa mengubah pola pikir ini dan mulai menerapkannya?
- Kenali Kekuatan Unikmu: Luangkan waktu untuk merenungkan apa yang benar-benar kamu kuasai atau apa yang membuatmu berbeda. Skill apa yang membuatmu merasa paling nyaman dan bersemangat saat melakukannya?
- Asah dan Pertajam: Daripada menyebar energimu ke berbagai arah, fokuslah untuk mengasah kekuatan unikmu sampai kamu mencapai tingkat keunggulan yang luar biasa. Jadilah pakar di bidang itu.
- Terima dan Kelola Kelemahanmu: Sadari bahwa tidak ada yang sempurna. Akui area yang bukan keahlianmu dan cari cara untuk mengatasinya. Entah dengan mempelajari dasarnya, mendelegasikan tugas, atau berkolaborasi dengan orang lain yang memiliki kekuatan di area tersebut.
Penutup
Sukses bukan soal jadi yang paling lengkap, tapi soal menjadi yang paling relevan dan unggul dalam peranmu. Dengan berani merangkul kekuatan unikmu dan melepas beban untuk menjadi sempurna di semua hal, kamu akan menemukan jalan yang lebih efektif dan bermakna menuju kesuksesan.
Karena dalam dunia kerja yang penuh persaingan, yang menonjol bukan yang tahu semua hal. Tapi, yang tahu satu hal dengan luar biasa. Jadikan itu ciri khas. Jadikan itu senjatamu.
Salam sukses bermanfaat…
*) Dielaborasi dengan bantuan GenAI
